Di tengah perjalanan dari Bekasi menuju Grogol, mata saya tertuju pada sebuah iklan besar yang memuat foto seorang wanita dengan tagline "Wanita Emas". Terhitung sampai 3x saya melihat gambar mentereng itu dimana-mana, jelas membuat saya penasaran siapa sih wanita bersanggul tinggi ini. Lucunya, gambar ini sangat familiar ditemukan di belakang kaca metromini Jabodetabek.
Tebak-tebakan slogan "wanita emas" ini terbesit di otak. Apakah dia seorang pengusaha emas? atau mungkin ia seorang wanita yang doyan memakai perhiasaan? atau apakah ia seorang titisan raja Midas, saat menyentuh apapun bisa mengubahnya menjadi emas?
Daripada jawabannya ngelantur, akhirnya saya browse di google. Berdasarkan info dari sumber terakurat, wanita emas ini bernama Hasnaeni, seorang wanita yang berjanji akan mengubah sampah menjadi emas. Ah, yang benar saja? Tetapi faktanya, slogan ini adalah bagian dari kampanye partai berwarna merah untuk CAGUB DKI. plak! Spontan saya menepok jidat, sudah kuduga, pasti ini bagian dari kampanye sebuah partai politik.
Pertanyaan yang ada di benak saya, apa benar Ibu Hasnaeni bisa merubah sampah menjadi emas? Benarkah dia pernah bermain-main dengan sampah? Sedangkan dari image yang saya amati, figur wanita ini sangat jauh dari background sampah. Coba saja lihat polesan make up dan sanggul tingginya, bak biduan papan atas. Agak meragukan jika seorang wanita glamor mau bermain-main dengan sampah. Entahlah, semoga bukan kamuflase belaka. Saat ini sulit sekali membedakan antara politikus dengan entertainer. Mereka sama-sama mencari banyak cara untuk dikenal publik, bahkan dengan cara-cara yang dramatis.
Kesimpulannya, saya sudah tidak penasaran lagi dengan slogan "Wanita Emas". Ada kemungkinan bila wanita ini terpilih menjadi gubernur, Jakarta akan bersih dari segala jenis sampah, termasuk sampah masyarakat kah? ups!